Pesawat terbang merupakan salah satu transportasi yang
sering digunakan orang menyingkat waktu perjalanan apabila menggunakan
kendaraan darat ataupun air. Pesawat terbang disebut sebut memiliki angka
kecelakaan yang rendah.
“Dalam angka absolut, mengemudi lebih berbahaya,
dengan lebih dari 5 juta kecelakaan dibandingkan dengan 20 kecelakaan pesawat
terbang, seperti dilansir dari laman USA Today. Dari semua penerbangan
komersil yang ada, kecelakaan pesawat terjadi pada rasio 1:1,2 juta, seperti
dilansir Channel4. Karena itu, statistik menunjukkan bepergian dengan
pesawat jauh lebih aman daripada mengemudi”. Source : CNN Indonesia.
Dalam Undang-undang tentang penerbangan Bab I
Ketentuan umum, pasal 1, ayat 4 "Pesawat terbang adalah pesawat udara yang
lebih berat dari udara, bersayap tetap, dan dapat terbang dengan tenaga
sendiri". Dikutip dari Direktorat jendral Perhubungan
Udara, UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG
PENERBANGAN, http://hubud.dephub.go.id
Sejarah Berdirinya
BOEING
Boeing
sendiri merupakan perusahan yang bernama The Boeing Company. Perusahaan multinasional ini yang
merancang, memproduksi, dan menjual pesawat
terbang, pesawat rotor, roket, dan satelit.
Perusahaan ini juga menyediakan jasa penyewaan dan dukungan produk. Boeing
adalah salah satu produsen
pesawat terbesar dunia; juga kontraktor pertahanan terbesar
kedua di dunia berdasarkan pendapatan tahun 2015, serta merupakan
eksportir terbesar di Amerika Serikat berdasarkan nilai dolar.
Pada
bulan Maret 1910, William E. Boeing membeli galangan kapal
Heath di Sungai Duwamish, Seattle,
yang kemudian menjadi pabrik pesawat pertamanya. Boeing didirikan di Seattle
oleh William Boeing, pada tanggal 15 Juli 1916, sebagai "Pacific Aero
Products Co". Boeing kemudian membentuk badan hukum di Delaware,
sertifikat pendirian perusahaan yang asli diajukan ke Secretary of State
of Delaware pada 19 Juli 1934. Boeing, yang kuliah di Universitas
Yale, awalnya bekerja di industri kayu, di mana ia menjadi kaya dan
belajar tentang struktur kayu. Pengetahuan ini terbukti sangat berharga dalam
desain dan perakitan pesawat
terbangnya. Perusahaan menetap di Seattle untuk
mengambil manfaat dari pasokan lokal kayu cemara lokal.
William Boeing mendirikan perusahaannya beberapa bulan
setelah penerbangan perdana salah satu dari dua pesawat
amfibi "B&W" pada 15 Juni yang dibangun dengan
bantuan dari George Conrad
Westervelt, seorang insinyur Angkatan Laut
AS. Boeing dan Westervelt memutuskan untuk membangun pesawat amfibi
B&W setelah terbang dengan pesawat Curtiss. Boeing membeli
pesawat amfibi Glenn Martin "Flying Birdcage" (disebut demikian
karena semua kabel kawat memegangnya bersama-sama) dan diajarkan untuk terbang
oleh Glenn Martin sendiri. Birdcage itu kemudian jatuh dan ketika Martin
memberitahu Boeing bahwa suku cadang tidak akan tersedia untuk beberapa bulan,
Boeing menyadari bahwa ia bisa membangun pesawat sendiri dalam waktu selama
itu. Dia dan temannya, Cdr. G.C. Westervelt sepakat untuk membangun pesawat
yang lebih baik dan segera memproduksi B&W Seaplane. Pesawat pertama
Boeing ini dirakit di hanggar pinggir danau yang terletak di pantai timur laut
dari Seattle Lake Union. Banyak dari pesawat awal Boeing merupakan pesawat
amfibi.
Jenis Jenis Boeing
Boeing 747 (1970-sekarang)
Boeing 747, dikenal juga sebagai Jumbo Jet, adalah pesawat penumpang berbadan lebar terbesar kedua saat
ini, setelah pesawat A380 beroperasi pada akhir Oktober 2007.
Pesawat empat mesin ini, diproduksi
oleh Boeing Commercial Airplanes, menggunakan
konfigurasi dua dek di mana dek
atas digunakan untuk kelas bisnis. Konfigurasi 3-kelas (kelas pertama, kelas
bisnis dan kelas ekonomi) mampu menampung 400 penumpang dan konfigurasi 1-kelas
(hanya kelas ekonomi saja) mampu menampung 600 penumpang.
747 dapat terbang pada kecepatan 0,85 Mach atau 909
kilometer per jam dan mampu terbang dengan jarak maksimum 13.570 km sampai
15.000 km. Pada tahun 1989, Qantas terbang tanpa henti dari London ke Sydney,
jarak penerbangan tersebut adalah sejauh 18.000 km dan di selesaikan dalam
waktu 20 jam 9 menit. Namun penerbangan
itu tidak mengangkut penumpang maupun kargo (pesawat kosong). Pada Mei 2004, 1382 unit pesawat Boeing
747, dengan berbagai konfigurasi, telah diperbaiki atau disempurnakan,
menjadikan 747 salah satu produk Boeing yang
paling sukses.
Variasi; 747-100, 747-200, 747SP, 747-300, 747-400, Pesawat kargo
747 Dreamlifter, Boeing 747X, Boeing 747 Advanced,
Boeing 747-8
Boeing 767 (1982-sekarang)
Boeing 767 adalah pesawat berbadan lebar penumpang sipil dengan mesin
jet berukuran menengah yang dibangun oleh Boeing Commercial Airplanes. Pesawat ini
pesawat berbadan lebar dengan mesin twinjet pertama
yang diproduksi oleh pabrikan tersebut dan pesawat pertama dengan kaca kokpit
untuk dua awak. Pesawat ini memiliki dua mesin turbofan,
ekor konvensional, dan untuk mengurangi hambatan aerodinamis, sebuah desain
sayap superkritis. Dirancang sebagai pesawat berbadan lebar yang lebih kecil
dari pesawat yang telah ada sebelumnya seperti 747,
767 memiliki kapasitas 181-375 orang dan di desain untuk menempuh jarak sejauh
3850 hingga 6385 mil laut (7130 hingga 11825 km), tergantung pada
variannya. Pengembangan 767 terjadi
bersamaan dengan pengembangan pesawat berbadan lebar lainnya yaitu 757,
sehingga fitur desain yang sama yang memungkinkan pilot untuk mendapatkan umum
rating tipe untuk mengoperasikan kedua pesawat ini.
Boeing 767 diproduksi dengan tiga ukuran badan pesawat yang
berbeda. 767-200 mulai beroperasi pada tahun 1982, diikuti oleh 767-300 pada
tahun 1986 dan 767-400ER, varian jarak yang diperpanjang (ER), pada tahun 2000.
Varian jarak yang diperpanjang yaitu model 767-200ER dan 767-300ER memasuki
layanan pada tahun 1984 dan 1988, masing-masing, sementara versi kargo yang
diproduksi, 767-300F, memulai debutnya pada tahun 1995.
Boeing 777 (1995-sekarang)
Boeing 777 adalah sebuah pesawat penumpang sipil berbadan lebar bermesin ganda
berjarak jauh dibuat oleh Boeing Commercial Airplanes. Dapat
mengangkut antara 314 - 451 penumpang dan memiliki jangkauan dari 9'695 sampai
17'372 km (5'235 sampai 9'380 mil nautikal). Penerbangan pertama Boeing
777 pada 1994.
Ciri unik dari 777 termasuk enam roda pendaratan per
set di setiap roda pendaratan utama, badan pesawat (fuselage) yang bundar
sempurna, dan "tailcone" belakang yang menyerupai mata pisau. Pada
2005 harga satuannya sekitar US$213 juta, meskipun harga bagi maskapai penerbangan dirahasiakan dan
dapat bervariasi sangat besar.
Boeing 777 dibuat untuk menjadi pengganti Boeing 747,
namun lebih efisien. Oleh karena itu, Boeing 777 yang dirancang untuk pengganti
747, menjadi pesawat twinjet (mesin ganda) terbesar di dunia. Edisi 777 yang
terbesar adalah 777-300 dan dengan jarak terjauh adalah 777-200LR. Emirates,
maskapai nasional UEA adalah operator terbesar pesawat
Boeing 777.
Boeing 787 (2011-sekarang)
Boeing 787, atau Dreamliner, adalah pesawat penumpang sipil berbadan lebar ukuran sedang yang
diproduksi oleh Boeing Commercial Airplanes dan
memulai pelayanan pada 2011. B787 membawa antara 242 - 335 penumpang tergantung
konfigurasi tempat duduk, dan akan lebih efisien bahan bakar dibandingkan
dengan model-model sebelumnya. 787 juga akan menjadi pesawat penumpang pertama
yang menggunakan material komposit di kebanyakan
konstruksinya. Sebelum 28 Januari 2005 787 dikenal
dengan nama 7E7. Pada 26 April 2005 tampilan luar terakhir rancangan 787 dibekukan.
Pesawat ini menggunakan lampu berbasis LED untuk
menerangi bagian interiornya. Lampu berbasis LED ini juga dipakai pada
pesawat Airbus A350 series. Lampu jenis ini
diperkirakan akan banyak dipakai dalam desain pesawat masa depan. Pesawat ini
juga menggunakan teknologi "smart glass"/"smart windows"
yang memungkinkan tampilan jendela untuk memudar kembali ke normal secara
halus.
Boeing 787 |
Pesawat Boeing // Sejarah dan Jenis Jenis Boeing
Reviewed by Masih Sekulah
on
October 30, 2019
Rating:
No comments: